Ribuan Guru Resah

Tunjangan Non Sertifikasi Belum Cair

TANJUNG – Sejumlah guru non sertifikasi di Kabupaten Tabalong mempertanyakan keterlambatan pembayaran tunjangan mereka. Beberapa di antaranya mengaku telah mengkonfirmasi hal itu ke Kantor Dinas Pendidikan, namun belum mendapat jawaban yang memuaskan.

“Ya kami tahutang,” demikian ditirukan seorang guru Sekolah Menengah kepada Metro 7 Kamis (8/9) tadi tanpa merincinya lebih jauh. Menurutnya hingga kini belum jelas alasan keterlambatan pembayaran dana tunjangan 3 bulanan yang sudah menjadi hak mereka tersebut. “Seharusnya tunjangan dari bulan Oktober 2011 itu sudah harus dikeluarkan bulan Maret lalu, tapi hingga kini masih ada sisa yang belum dibayarkan, padahal kami sangat membutuhkan dan tersebut,” ungkapnya.

Merujuk Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2009 Tentang Tambahan Penghasilan Guru PNS, PNS terutama guru yang belum disertifikasi sudah mulai menerima tambahan penghasilan itu sejak awal tahun lalu.

Tambahan penghasilan sebesar Rp 250.000 perbulan bagi setiap guru itu telah tertuang secara jelas dalam PP 52/2009 pasal 1 ayat 2, pasal 2, pasal 3  dan pasal 4 yang menjelaskan tambahan penghasilan bagi guru diberikan tambahan penghasilan terhitung mulai 1 Januari 2010.

Dalam aturan itu juga ditegaskan, pemberian tambahan penghasilan bagi guru dihentikan apabila guru yang bersangkutan telah terangkat dalam jabatan struktural atau jabatan fungsional lain atau sudah menerima tunjangan profesi.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong Minggu (11/9) menjelaskan bahwa keterlambatan disebabkan masih menunggu transfer dana dari pusat. “Karena dananya menunggu proses transfer dari pusat ke kas daerah,” jelasnya.

Sejumlah guru menilai alasan tersebut mengada-ada. “Kalau dikatakan dananya dari pusat belum dibayarkan, mengapa di wilayah lain seperti balangan dan HSU tidak ada masalah. Bukankah dana disalurkan secara merata ke seluruh daerah?,” ujar seorang guru bingung.

Pihak Diknas menyebutkan bahwa dalam minggu ini seluruh dana tersebut akan dicairkan. “Dalam minggu ini akan dicairkan melalui rekening sekolah. Disdik sudah usulkan pencairannya ke Dinas Keuangan Pemkab,” demikian Erwan. TN/Tim

Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Blog Indahnya Berbagi

Widget by IB | Template Design

Artikel Terkait:

Widget by:IB | Template Design